laman

Kamis, 21 Maret 2019

Passion, hasrat ataupun renjana

Passion, hasrat ataupun renjana sepertinya memiliki kesamaan.
mungkin suatu keinginan dalam diri
sesuatu dalam diri atau apapun itu.
saya sebenarnya sering bingung apasih passion saya
apakah yang saya lakukan sekarang itu passion saya
saya dulu ingin sekali belajar ilmu komputer jaringan. Sehingga waktu smk saya ingin masuk jurusan TKJ ( teknik komputer jaringan).
karena dulu saya termasuk seonggok manusia yang g pinter pinter amat ya jadinya sesuai DANEM saya atau nilai ujian nasional saya yang waktu itu buruk sekali jadi tidak masuk kualifikasi untuk masuk jurusan TKJ dan saya dilempar kr jurusan TKR( teknik kendaraan ringan) dan saya mencoba untuk menikmati apa yang terjadi dikelas dan setelah lulus saya bekerja di bengkel resmi SUZUKI mobil karena saya masih memiliki hasrat untuk ke yang komputer2an ataupun listrik2an saya sambil kerja pada malam hari memutus kan mengambil jurusan teknik mekatronika ataupun di robotika di politeknik negeri sini dan setelah berusaha keras dengan mengikuti ujian masuk, saya diterima di jurusan robotika dan yeeeaaaa saya seperti bisa membayangkan kemikmatan itu.
tapi tuhan kembali berkehendak lain pada waktu tes kesehatan saya gagal pada tes buta warna dan sebenarnya saya memang sudah mengetahui kalau saya memiliki mata parsial ( buta warna sebagian) .
oleh karena itu saya oleh kampus tidak diperbolehkan untuk masuk jurusan robotik. Jadi saya diberi pilihan untuk ke jurusan desain kapal atau teknik mesin. Alhamdulillah....
dan karena saya tidak mengerti sama sekali tentang kapal2an maka saya memilih kembali ke mesin.
kembali ke passion, hasrat atau renjana tadi saya tidak tahu apakah ini passion saya. Apakah passion saya itu dan kadang saya bingung, bosan dan perasaan tidak enak yang lainnya terhadap pekerjaan saya dan jurusan kuliah saya tapi saya mencoba untuk menikmatinya dan menjalaninya karena saya selalu teringat apa yang pernah diucapkan pak Dahlan Iskan sang mantan menteri BUMN bahwa Allah tidak mungkin tidak memiliki alasan untuk menempat kanmu pada tempat, pekerjaan ataupun keadaan sekarang ini.
semoga saya bisa menikmati pekerjaan saya ini sampai saya bisa menemukan apa yang Allah kehendaki dengan manikmatinya. Amin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Makasih Atas Partisipasinya