Hal itu membuat jiwa dan batin saya terusik, memang setelah saya googling. Dahulu tujuan utama dibentuknya kota Batam oleh bpk. Soeharto pada dekade tahun 70an memang ingin menjadikan batam sebagai singapura nya Indonesia dengan di terbitkannya Keppres no. 41 tahun 1973, pulau Batam ditetapkan menjadi lingkungan kerja daerah industri dengan di dukung oleh otorita pengembangan daerah industri pulau batam atau lebih dikenal dengan Badan Otorita Batam(BOB) yang sekarang menjadi Badan Pengusahaan Batam(BP Batam). Dan di kuatkan lagi dengan penandatanganan persetujuan kerangka tentang kerja sama ekonomi tgl 25 Juni 2006 antara Bpk. SBY yang saat itu masih menjabat dengan Perdana Menteri Singapura, yang menurut pemerintah akan menguntungkan Indonesia.
Memang apabila soal ekonomi pertumbuhan kota Batam sangat cepat dan telah menjadi kota metropolitan yang seperti di impi - impikan tapi dengan istilah Singapura nya Indonesia yang sejak awal telah di gaungkan membuat saya miris. kenapa? Karena dengan istilah itu secara tidak langsung mengakui bahwa indonesia itu sangat inferior terhadap singapura. Merasa lebih rendah dengan negara yang secara ukuran tidak ada apa2nya dengan Indonesia.
Okelah, Indonesia memang secara ekonomi dengan perbandingan rakyatnya masih kalah dengan singapura yang sudah disebut sebagai negara maju dan yang sering saya dengar memiliki kota yang teratur dan wargannya yang taat aturan.
Tapi sebagai harga diri bangsa mungkin istilah tersebut tidak usah digunakan lagi, Indonesia adalah Indonesia dan Singapura berbeda dengan Indonesia.
Mencontoh apa yang dilakukan Singapura di bidang ekonomi dan tata kelola pemerintahan juga dengan sifat masyarakatnya yang disiplin dan taat hukum akan sangat baik untuk kota Batam ini tapi tidak menjadikannya Singapura.
#hanyaopinibelaka
